Taman Legenda yang berada di dalam Taman Mini Indonesia Indah menawarkan pengalaman menarik bagi Boboers dan keluarga, apalagi jika anak-anak Boboers menyukai segala hal yang berhubungan dengan Dinosaurus. Ya, di Taman Legenda ini terdapat taman Petualangan Dinosaurus, yang didalamnya terdapat berbagai patung spesies hewan purba tersebut. Uniknya, patung-patung raksasa tersebut dapat bergerak dan mengeluarkan suara, bahkan ada satu patung yang menyemburkan air (sedihnya, saat saya melintas bersama bocan, kami tersiram air dari T Rex tersebut >_<).
Bocan sudah mengunjungi Taman Legenda dua kali, pertama saat bulan puasa, setelah cek jam buka di web resminya, dan tahu kalau jam tutupnya adalah jam 8 malam saat weekend, maka kami sengaja datang waktu sore hari, agar tidak terlalu panas dan kami dapat mengcaptured suasana malamnya. Tapiii, baru turun dari kendaraan kami langsung diberitahu jika Taman Legenda baru saja tutup, ternyata mereka memang tutup lebih awal menjadi jam 4 sore selama Ramadhan. It’s okay, saya menghargai peraturan management yang sangat menghargai jam ibadah karyawannya, tapi sayang sekali informasi ini tidak diumumkan di web ataupu socmed mereka :(.
Dan terakhir, saya mengunjungi 1 hari setelah lebaran kemarin. Niat saya memang ingin mengajak keponakan-keponakan yang sedang liburan di Jakarta, dan berdasarkan hunting di dunia maya, sepertinya Taman Legenda cocok dijadikan arena piknik keluarga. Selain ada Taman Petualangan Dinosaurus, di Taman Legenda juga terdapat wahana permainan anak-anak dan kolam renang, wah renang kan memang selalu menjadi aktivitas favorit bocah-bocah 😀
Taman Mini Indonesia Indah selalu menjadi tempat wisata favorit warga Jakarta dan wisatawan daerah yang kebetulan sedang liburan di Jakarta saat Lebaran, tak heran jika setiap Idul Fitri TMII selalu kebanjiran pengunjung. Sebenarnya Bocan paling anti liburan saat high season seperti ini, males kena macet dan penuhnya. Dan benar saja, perjalanan dari rumah menuju TMII lancar jaya, tapi begitu masuk pintu gerbang bye! Macetnyaaa..makin kedalem makin maceeet, penuh karena orang rebutan parkir. Dari pintu masuk menuju Taman Legenda aja 1 jam loh! padahal saya dan suami naik motor, rombongan keluarga yang lain menggunakan mobil. Karena macetnya naujuhbile, akhirnya kakek stay di mobil dan nyari parkiran, sedangkan anggota keluarga yang lain memilih jalan kaki menuju Taman Legenda. Pokoknya perjuangan menuju Taman Legenda saat lebaran kemarin beneran menguras keringat. Setelah sampai, udah keringetan, lelah, panas, haus, harus antri tiket lagi. Tapi yang bikin lumayan shock adalah, pertama harga tiketnya, kedua dilarang membawa makanan dan minuman. Dari yang saya baca, harga tiket Taman Legenda ini 25ribu, saya tidak terlalu ngeh soal harus ada deposit dan sekian hal lainnya, saya pikir tinggal bayar tiket dan wahana lain yang dikenakan biaya cukup bayar di depan wahananya saat akan naik. Jadi aman dong, cuma 25 x 10 orang (Bocan bawa 6 dewasa, 4 anak-anak dan Sevin) gampang lah. Ternyata, setiap orang (dewasa dan anak diatas 2tahun) harus membeli gelang yang didalamnya terdapat saldo uang, satu orang satu gelang harus isi minimal IDR 50.000, rinciannya, IDR 25.000 dipotong sebagai tiket masuk, IDR 10.000 digunakan sebagai deposit yang tidak bisa digunakan (hanya bisa dicairkan saat akan pulang), sisanya IDR 15.000 bisa dipakai, (atau direfund jika memang Boboers ga naik apa-apa). Jujur ya, kenapa saya bawa rombongan keluarga ke Taman Legenda ini karena saya pikir TMII ini hiburan rakyat yang harganya juga merakyat, begitu tahu aturan tiket di Taman Legenda seperti ini saya pun syedih, langsung ‘dipalak’ 500ribu, dan itu belum apa-apa karena engga mungkin kan anak-anak masuk ke sana tanpa naik wahana. Okay, setelah macet dan jalan kaki yang lumayan panjang, saya pikir ya sudahlah, harga sebuah pengalaman dan niat nyenengin ponakan, dan memang salah saya yang tidak teliti dalam membaca aturannya, akhirnya saya lanjutkan membeli 10 gelang tersebut dengan masing-masing sald0 IDR 50.000. Ekspektasi saya, didalem kami bisa piknik (ibu saya sudah bawa bekel makanan banyaak :P) dan minimal liat taman Dinonya aja (saya pikir juga itu gratis :P), TAPIIII lagi, makanan dan minuman tidak boleh dibawa masuk, hanya bisa taro di mobil atau dititipkan, dan tidak ada fasilitas gratis didalam selain tamannya saja.
Now, mari Bocan paparkan mana bagus dan jeleknya Taman Legenda ini. Negatifnya, harga tiket yang cukup mahal untuk standar Taman Mini, apalagi saldo gelang yang terpotong IDR 25.000 untuk tiket masuk itu benar-benar belum termasuk apa-apa, tidak ada wahana gratis didalam area Taman Legenda kecuali toiletnya. Untuk masuk ke Petualangan Dinosaurus pun bayar IDR 30.000, berenang IDR 35.000, caraousel IDR 20.000, Bianglala IDR 20.000, pokoknya yang gratis ya cuma taman bunganya itu tok, trus nih seandainya, kalo udah liat Taman Bunganya ngapain? foto-foto udah, trus? pengennya Bocan sih, minimal kalo udah bayar segitu bisalah bawa makanan, jadi orang ga cuma bengong liatin bunga. Kalau utuk alasan kebersihan, kan ada petugas kebersihan, dan masa iya sih semua pengunjung buang sampah sembarangan? kan bisa juga ditulisin himbauan-himbauan dan sediain tempat sampah di berbagai sudut biar penunjung inget soal kebersihan.
Update Info harga tiket Taman Legenda 2019 :
– Tiket masuk TMII : Motor 10.000, mobil 15.000, individu 20.000
– Tiket masuk Taman Legenda : 30.000
– Tiket masuk Taman Dinosaurus : 30.000
– Deposit gelang : 10.000 (dibalikin saat keluar)
Diluar tiket dan peraturannya yang ketat, Taman Legenda Keong Emas memang ditata dengan sangat bersih dan indah. Walaupun wahana-wahana permainannya standar, bukan ukuran theme park gede macam DUFAN, tapi semuanya kelihatan bagus dan cocok dijadiin spot fotografi. Penataan wahana permainan, dan seluruh fasilitasnya benar-benar diatur dengan matang. Setiap Boboers keluar dari salah satu wahana favorit pasti jalan keluarnya melintasi toko cendera mata, jadi mancing banget biar dibeli :P, pinter ya. Cafe Barong, satu-satunya tempat penjual makanan di dalam Taman Legenda Keong Emas juga ditempatkan disudut yang enak banget, pinggir kolam luas tempat orang-orang naik perahu bebek, jadi sambil makan bisa lihat view kolam dan nikmatin semilir angin, tapi ada jeleknya, banyak lalat :(.
Hal baik lainnya adalah, sesuai namanya Taman Legenda Keong Emas, di taman bunganya tersebut memang terdapat patung-patung dari cerita Legenda Keong Emas, jadi selain menikmati keindahan tamannya, Boboers juga bisa tahu cerita rakyat Keong Emas (penting banget kan :P). Taman Petualangan Dinosaurusnya pun sangat informatif, di setiap patung dituliskan berbagai hal soal spesies tersebut mulai dari asal, makanan, sampai anatomi tubuh mereka, FYI, ternyata si T Rex cuma punya 2 jari loh! 😛
Jadi banyakan bagusnya atau jeleknya? Banyakan bagusnya sih kalau engga macet kaya kemarin :P, cuma tetep menurut Bocan ini kemahalan. 😛 Bocan bandingin sama Taman Safari ya, disana IDR 150.000 udah bebas liat banyak hewan dan puas naik wahana permainannya yang segambreng itu, bebas piknik bawa makanan, gratis liat pertunjukan hewan, wah pokoknya menang banyak deh. Emang sih harga tiket Taman Safari lebih mahal, tapi sebanding sama keseruan yang didapet.
Seperti apa sih di dalemnya? Yuk tonton video bikinan bocan ini ya
Yang Terbaru di Taman Legenda :
- Kuda tunggang Rp. 25.000
- PakanKelinci Rp. 15.000
- Babyi dino Rp. 20.000
- Pakan sapi Rp. 15.000
Buka jam 08.00, tutup jam 6 sore, jam setengah 6 kandang hewan sudah mulai ditutup.